Sabtu, 12 November 2016

cara dasar reparasi tv

Cara dasar service televisi
Untuk menjadi teknisi TV hurus dan wajib meng hafalkan tespoint tegangan….
Karena itu adalah kunci dari seorang teknisi TV
1. Tegangan pada B+ Horizontal
2. 14”110V
3. 21”110V-115V
4. 25”-32”125V-130V
6.Tegangan pada output vertical 12V untuk B+ IC vertical tergantung pada jenis IC
Vertical tersebut pada umum nya 14V -24V yg penting pastikan output vertical 12V
7. Tegangan VT pada tuner 0V-33V
8.Tegangan B+ ke IC Program 5V untuk jenis IC Program terbaru ada yg 3,3V
9.Tegangan Heater pada crt-soket 5,3V

Tips mengganti mesin TV baru buatan china.


Sudah menjadi hal yang umum bahwa saat ini jika teknisi menjumpai kerusakan yang sulit, spare part yang mahal atau langka, maka solusi yang diambil adalah mengganti pcb modul baru buatan china. Hal ini menyebabkan saat ini penjualan pcb modul sangat murah meriah.
Untuk mendapatkan hasil gambar yang optimal dan keawetan pesawat, maka ketika mengganti pcb baru ada beberapa hal yang perlu diperhatikan atau dilakukan.


1 Cek ulang tegangan B+
Tegangan B+ yang over dapat menyebabkan komponen-komponen sekitar bagian sekunder power suply dan sekitar pcb crt-soket over-heated sehingga lama-kelamaan pcb menjadi sedikit gosong dan solderan menjadi rapuh. Adjust tegangan B+ sekitar 110 hingga 115v


2 Sesuaikan tegangan heater.
Semua jenis tabung gambar mempunyai spesifikasi tegangan heater yang sama, hanya kebutuhan arusnya yang berbeda-beda. Jika diukur menggunakan VTVM atau menggunakan digital volt-meter yang bagus tegangan tabung gambar tepatnya adalah 6.3v ac. AVO-meter yang digunakan teknisi umumnya tidak mampu mengukur dengan tepat tegangan ini. Teknisi dapat mengkalibrasi avo-meternya dengan cara mengukur tegangan heater pada pesawat televisi baru yang masih standard. Misalnya avo-meter teknisi menunjukkan angka5.3v, maka angka ini jadikanlah standard untuk tegangan heater yang benar.
Ketika melakukan penggantian pcb maka langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah menyesuaikan tegangan heater. Jika hasil pengukuran tegangan heater terlalu besar, maka modifikasi resistor ohm pada jalur heater dengan nilai yang lebih besar agar tegangan heater tepat. Siapkanlah beberapa resistor 2w dengan nilai 1.2, 2.2, 2.7, 3.9, 4.7 ohm

Kami selama ini kadang terima servisan dengan problem tabung gambar lemah pesawat televisi re-build atau pesawat yang pernah ganti pcb baru. Pada hal menurut info pemilik pesawat baru dipakai sekitar dua atau tiga tahun. Ketika kami periksa umumnya tegangan heater terlalu tinggi. Hal inilah yang menyebabkan umur tabung gambar menjadi lebih pendek.


3 Adjust vertikal geometri
·         Masuk serive-menu
·         Pilih tampilan patern kotak-kotak yang sudah tersedia untuk adjust Vertikal size, Vertikal center dan vertikal S.

4 Adjust low-light white balance
·         Sebelumnya adjust nilai kontras dan britnes ditengah-tengah
·         Masuk serive menu
4. Macam-macam kerusakan pada bagian Defleksi Horisontal

4.01 Tidak ada tegangan B+ pada kolektor transistor HOT dapat disebabkan antara lain karena :
• Transistor HOT kolektor-emitor short.
• Diode penyearah tegangan B+ short dari tranfo SMPS short.
• Power suply (SMPS) tidak kerja.
• Beberapa model TV menggunskan sirkit dimana tegangan B+ rendah pada saat stand by. Tegangan B+ baru akan naik menjadi normal jika mikrokontrol telah di-on-kan. Kerusakan bagian mikrokontrol atau sirkit pendukungnya dapat menyebabkan tegangan B+ tidak mau naik ke normal.
• Sirkit suply tegangan B+ menggunakan transistor atau relay sebagai "pemutus on-off" yang dikendalikan oleh bagian mikrokontrol melalui kontrol pin "power on-off". Kerusakan mungkin disebabkan pada sirkit ini.
• Kerusakan bagian mikrokontrol (kontrol power-on belum kerja).

4.02 Untuk mengetahui apakah bagian defleksi horisontal sudah bekerja, dapat dilakukan pemeriksaan atau pengamatan visual antara lain seperti :
• Diukur ada tegangan heater ada tegangan sekitar 5v ac. Nilai ini bukan nilai sebenarnya sebab avo-meter.

Salam kenal dan trimakasih.